Cara Menggunakan Baterai Laptop yg Benar

Posted On 2/18/2009 11:04:00 AM by achankoe | 0 comments

1. Berapa lama baterai saya dapat bertahan?

Kemampuan battery notebook akan menurun seiring waktu apakah Anda menggunakannya atau tidak. Sekalipun industri battery Li-Ion tidak mempublikasikan kenyataan ini, jam battery Anda mulai bergerak pada saat dirakit. Elemen didalam battery akan bereaksi, dan lambat laun battery tersebut tidak akan mampu mensuplai power yang cukup untuk notebook Anda. Sebagai tambahan, battery Anda dirancang untuk bertahan antara 300-800 kali siklus charge/recharge. Dan secara bertahap akan berkurang kemampuannya untuk mensuplai daya ke notebook.

Secara umum, battery notebook akan bertahan antara satu hingga tiga tahun. Anda mungkin bisa memperlambat penurunan kemampuannya, tapi tidak bisa menghentikan prosesnya. Suhu baterai, cara dan frekuensi pemakaian notebook akan mempengaruhi panjang pendeknya usia baterai. Anda bisa memperlambat proses ini dengan beberapa petunjuk pemeliharaan.

Suhu
Suhu rendah akan memperlambat proses discharge (kehilangan daya ketika dipakai tanpa dihubungkan ke power listrik) dan proses penuaan dari elemen didalam baterai. Sebaliknya, suhu tinggi akan memperpendek usia baterai. Membiarkan baterai Anda terpasang ketika terhubung dengan power listrik akan menyebabkan suhu didalam baterai meningkat. Melepas dan menyimpan baterai pada suhu dingin akan memperlambat proses penuaan. Membiarkan notebook pada lingkungan yang panas juga tidak baik untuk baterai.

Pemakaian
Baterai Lithium-Ion yang digunakan didalam notebook dirancang untuk dapat digunakan sekitar 300-800 kali siklus charge/discharge. Beberapa siklus ini sudah digunakan ketika Anda membiarkan baterai terpasang ketika notebook menggunakan daya power listrik. Pada saat terhubung dengan power listrik, notebook akan secara rutin melepaskan baterai ketika sudah mencapai level penge-charge-an tertentu (contoh: 95%). Melepaskan battery dan menyimpannya dalam tempat yang kering dan dingin akan melindungi beberapa siklus.

Kebiasaan pemakai
Battery Li-Ion tidak dipengaruhi oleh efek memori (=baterai perlu dipakai sampai habis sama sekali sebelum diisi lagi untuk menghindari penurunan kapasitas) seperti baterai isi ulang model lama. Pengulangan siklus isi-pakai hingga habis akan meningkatkan hilangnya kapasitas per-siklus. Beberapa kali ‘isi-pakai sebagian’ lebih baik daripada satu kali ‘pakai habis’. Bagaimanapun, Anda juga harus mengkalibrasi baterai secara rutin.

Saya perjelas : baterai Li ion dalam pemakaiannya tidak boleh habis sekali jadi minimal tersisa 10-20% baru dicharge lagi, juga jangan sering overcharge karena bikin cepat ngedrop . Serta perlu diingat bahwa sekali kita melakukan proses penge-charge-an itu berarti 1 siklus hidup baterai tsb terpakai. Jadi bila tidak dalam kondisi sangat mendesak, hindari penge-charge-an bila baterai masih terisi >40% . 

2. Ketika terhubung dengan power listrik, sebaiknya dilepas atau terpasang?

  Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, jika:

a) Anda melepas beterai ketika terhubung dengan power listrik:
  Pro:
  • Melindungi siklus isi ulang.
  • Membiarkan baterai pada suhu rendah, sehingga memperlambat proses penuaan
  Kontra:  
  • Kehilangan fungsi backup dari baterai ketika power listrik mati.  
  • Data bisa hilang atau bahkan rusak jika tanpa fungsi backup power dari baterai.
  • Perlu UPS (uninterruptible power supply) untuk menggantikan fungsi backup
b) Anda membiarkan baterai terpasang:
  Pro:
  • Baterai berfungsi sebagai cadangan jika listrik tiba-tiba mati.
  • Lebih mudah dan efisien untuk dibawa.
  • Baterai tidak perlu waktu penghangatan (seperti jika disimpan dilemari es)
  Kontra:
  • Kehilangan sebagian siklus isi ulang.
  • Suhu baterai meningkat dan mengakibatkan lebih cepat menurun kemampuannya.

Sekedar tambahan info dari saya : Baterai yg selalu terpasang (*bila overcharge) turut pula memicu overheat (panas berlebih) pada laptop, yang dapat mengakibatkan kerusakan pada motherboard. Salah satu indikasinya, yaitu bila digunakan dalam pemakaian lama meski tanpa baterai, laptop cepat terasa panas.
Kalau masih dalam garansi, pura2 bego saja bawa ke service center minta di cek lagi. Biasanya klo sudah ada tanda2 rusak, terlihat bila kita install ulang lagi via optical drive (CD/DVD) bukan via recovery windows yang sudah ada di factory default laptopnya. 

3. Memperpanjang Usia Baterai

• Kalibrasi baterai dengan ‘pakai habis’ setiap 30 kali pengisian untuk menjaga akurasi elemen didalam baterai. Pakai notebook Anda hingga baterai habis terpakai sebelum dicharge.

Caranya : charge baterai hingga penuh, lalu matikan laptop. (Hanya pake baterainya saja) hidupkan kembali laptop dengan posisi safe mode & biarkan mati dgn sendirinya. Lebih baik jangan sambil dipakai, hal ini untuk menjaga komponen lain dari kerusakan.

• Hindari pengulangan ‘pakai habis’ yang teratur. Baterai Li-Ion lebih sedikit kehilangan kapasitas penyimpanan ketika dicharge sekalipun belum habis pakai.

• Lepas baterai dan simpan di tempat yang dingin dan kering. Level pengisian optimum adalah 40% untuk penyimpanan yang panjang. Menyimpan baterai dengan daya yang rendah akan menimbulkan kerusakan secara permanen. Karena itu, biasanya ketika Anda membeli notebook baru, baterainya sudah terisi sekitar seperempat hingga setengah.

• Jika Anda menyimpan baterai di lemari es, gunakan kantong plastik yang tertutup rapat untuk menghindari kelembaban. Biarkan baterai menghangat pada suhu ruangan sebelum dipakai atau menge-charge-nya.

  Note : penyimpanan dilemari es, bukan di freezer!

4. Perkiraan usia pemakaian baterai

Beberapa program mengklaim dapat memperkirakan usia pemakaian baterai. Tapi tentu saja ini sering tidak akurat. 
Aplikasi yang teinstall pada notebook dapat memberikan hasil yang lebih akurat.
Coba lakukan beberapa tes singkat untuk mengetahui apakah baterai Anda sudah ‘drop’ atau tidak. Charge/isi penuh baterai hingga 100%, kemudian, gunakan untuk memutar VCD/DVD, sambil browsing di internet. Secara umum untuk notebook baru, baterai akan bertahan sekitar 2 jam. Jika Anda membeli notebook bekas, cara ini cukup dapat memberikan hasil yang akurat. Jika sebentar saja meter baterai menunjukkan penurunan yang signifikan, bisa dipastikan baterai notebook sudah tidak baik.

Pengalaman saya : kalau baterai dipakai untuk nonton dvd dan kegiatan multimedia sejenisnya, umumnya masa pakainya tidak sampe 2 jam mungkin berkisar 40-70 menit itupun tergantung jenis baterai yang terpasang. Baterai yg sepaket dgn laptopnya umumnya kapasitasnya 4 cell & 6 cell, beberapa ada yang 12 cell itupun jarang.

sebagai ilustrasi : baterai 6 cell daya tahan untuk keperluan multimedia, seperti nonton DVD & dengerin musik sktr 40-60 menit, klo dipake normal (macam prog office dll) 1-2 jam.

Jenis processor yang digunakan juga turut berperan, jika yang dipakai misal processornya intel Pentium M 1.5 GHz ULV, ULV berarti processornya menggunakan teknologi ultra low voltage.

Selain itu teknologi yang digunakan untuk penghematan energy juga turut berperan misal sony vaio dengan teknologi “stamina” dll.  

5. Bisakah saya menggunakan battery dari merk lain jika pas dipasang? 

Dan bisakah saya menggunakan battery generik?


Baterai tiap laptop dipasang mikrochip yang dirancang khusus untuk memenuhi spesifikasi yang diperlukan untuk laptop yang bersangkutan dan ini berhubungan dengan aplikasi yang memantau pemakaian baterai. Sebagai contoh, aplikasi dilaptop tertentu sudah diprogram untuk memberikan peringatan baterai akan habis pada level tertentu dan mematikan laptop secara otomatis pada level tertentu juga. Jika anda menggunakan baterai merk lain, bisa jadi, setting tersebut tidak sesuai. Program tersebut bisa tiba-tiba memerintahkan laptop untuk mati secara otomatis, karena ketidaksesuaian antara program dan mikro chip didalam baterai.

Selain itu, baterai generik yang murah, seringkali tidak dibuat dengan standar pengamanan yang baik. Sebaliknya baterai dari merk terkemuka menggunakan komponen yang sudah teruji dan lulus dalam ujian keamanan. Karena itu harga baterai original biasanya mahal, karena harus menggunakan komponen yang mahal. Beberapa kejadian baterai generik tidak berfungsi di laptop tertentu, karena aplikasi didalam laptop tersebut sudah diprogram untuk menolak baterai generik untuk menghindari pemakaian baterai yang berbahaya.

Memang ada beberapa orang yang tidak mengalami masalah dengan baterai generik. Tetapi sebaiknya Anda mempertimbangkan menghemat sedikit uang apakah sesuai dengan potensi resiko yang akan dihadapi.

Banyak kasus terjadi pada pemakaian baterai generik seperti baterai jadi meleleh, meledak, mudah ngedrop dll. Namun bila anda tetap berniat menggunakannya, cek kredibilitas dari produsennya dan lihat rekomendasi dari konsumen yang “terpercaya” telah menggunakan baterai tsb. Saran saya sih, mending pake yang original.

6. Beberapa petunjuk praktis:

• Panas adalah musuh Anda. Hindari untuk menaruh baterai Anda ditempat yang panas, seperti didalam mobil pada waktu siang hari.

• Pemakaian hingga habis tidak baik untuk baterai Li-Ion. Sebaiknya lakukan pengisian ulang ketika sudah mencapai level 10-20%.
• Kalibrasi baterai Anda setiap 30 kali siklus pengisian. Biarkan baterai habis terpakai, untuk menjaga agar penunjuk di laptop tetap akurat. 

• Jika Anda akan menggunakan power listrik dalam jangka waktu yang lama, Anda bisa memperpanjang usia baterai dengan melepasnya dan menyimpannya dalam tempat penyimpanan.

• Simpan ditempat yang kering dan dingin dengan kondisi baterai terisi 40%. Beberapa ahli menyarankan untuk menyimpannya di lemari es. Gunakan kantong plastik yang tertutup rapat untuk menyingkirkan kelembaban.
• Jangan masukkan kedalam freezer hingga menjadi beku.
Jika ingin dipakai lagi, biarkan terlebih dahulu untuk menghangat pada suhu ruangan sebelum dipakai lagi.


Sumber : http://danus18.multiply.com/journal



Baca Lagi? Mau Mau Mau? ......
| | edit post

15 Tips Menghemat Baterai Laptop

Posted On 2/17/2009 09:15:00 AM by achankoe | 0 comments

Written by WanXp  
Thursday, 09 August 2007 

Laptop akan kehilangan nilai praktis dan efisiensinya jika anda harus mencari steker tiap kali ingin menggunakannya karena takut akan baterai yang segera habis. Jadi bagaimana cara menghemat baterai anda selama mungkin? Inilah cara-cara praktisnya:

1. Lakukan defrag secara teratur 
Semakin cepat kinerja hard drive anda maka semakin hemat baterai anda, oleh karena itu buat hard drive anda seefisien mungkin dengan melakukan defrag secara teratur. 

2. Kurangi cahaya monitor anda 
Untuk menghemat energi baterai anda, kurangi cahaya monitor laptop sampai batas toleransi yang sesuai untuk mata anda. 

3. Matikan program yang tidak perlu 
Itunes, Desktop Search, dan lainnya. Semua program ini menambah beban CPU dan baterai. Matikan semua program yang tidak penting jika anda sedang menggunakan laptop dengan baterai. 

4. Matikan hardware eksternal 
Alat-alat dengan USB (termasuk mouse anda) dan WiFi, semuanya menyedot tenaga baterai anda. Cabut atau matikan mereka jika tidak digunakan. Sekarang anda tahu bahwa mengisi ulang iPod anda di laptop adalah suatu ide yang buruk. 

5. Tambahkan RAM 
Jika anda sering menggunakan program yang membutuhkan memory besar, maka ini adalah cara yang lebih efisien daripada menggunakan virtual memory yang lebih membebankan hard drive sehingga baterai laptop juga boros. 

6. Gunakan hard drive daripada CD/DVD 
Walaupun hard drive banyak menghabiskan tenaga baterai, tetapi CD dan DVD menghabiskan energi lebih banyak lagi, bahkan ketika mereka tidak sedang digunakan. Sebisa mungkin gunakan program virtual drive seperti Alcohol 120%. 

7. Jaga kebersihan baterai. 
Bersihkan besi yang menjadi penghubung energi baterai dengan laptop secara teratur, sehingga transfer energi dari baterai anda menjadi lebih efisien. 

8. Jaga kondisi baterai. 
Tidak baik untuk membiarkan baterai yang terisi dalam keadaan dorman untuk jangka waktu yang lama. Setelah diisi, anda sebaiknya menggunakan baterai tersebut setidaknya sekali dalam 2-3 minggu. Satu hal yang harus diingat, jika baterai laptop anda Li-On maka jangan pernah menggunakannya sampai benar-benar habis. 

9. Pilih hibernate, jangan standby 
Walaupun mode standby dapat menghemat baterai dan anda dapat langsung menggunakan laptop anda kapan saja, tetapi fungsi hibernate dapat menghemat energi jauh lebih banyak karena fungsi ini benar-benar mematikan laptop anda. 

10. Jaga suhu laptop anda. 
Laptop anda berfungsi dengan lebih efisien jika suhunya lebih dingin. Bersihkan ventilasi udaranya dengan kain halus atau pembersih keyboard. 

11. Atur 'power options' supaya optimal 
Pilih 'Power Options' di control panel anda dan aturlah supaya penggunaan energi laptop tetap optimal (pilih 憁ax battery� untuk efek maksimum). 

12. Hindari multitasking 
Lakukan sesuatu secara satu persatu jika anda sedang menggunakan laptop dengan baterai. Jangan bekerja dengan multitasking jika anda memang ingin menghemat baterai anda. 

13. Kurangi beban CPU anda. 
Aktifitas seperti email dan word processing yang bebannya kecil untuk CPU laptop, menggunakan tenaga baterai lebih kecil daripada menjalankan sebuah game atau menonton DVD. Jadi pilih prioritas anda dengan bijaksana. 

14. Kurangi beban grafis 
Anda bisa melakukan hal ini dengan mengganti resolusi layar anda dan mematikan driver grafis yang tidak dibutuhkan. Graphic card atau video card sama borosnya seperti hard disk dalam menghabiskan energi baterai. 

15. Beli laptop baru 
Tentu saja ini cara yang paling mudah jika anda memiliki budget. Teknologi laptop yang semakin efisien telah mencapai suatu titik dimana bahkan para produsen kini telah berani menjanjikan baterai yang dapat tahan satu hari penuh. 

Bonus Tip: Dalam keadaan baterai yang cukup penuh, anda sebaiknya mematikan fungsi autosave ketika menggunakan MS Word atau Excel karena mereka dapat menambah beban yang tidak diperlukan pada hard drive anda. Dan sebaliknya ketika baterai laptop anda sudah hampir habis, sebaiknya anda mengaktifkan fungsi autosave karena anda tidak akan pernah tahu kapan baterai laptop anda benar-benar habis. Dan ketika hal tersebut terjadi, tentu saja anda tidak ingin pekerjaan anda hilang bukan?

Sumber : http://root.wanxp.net/index.php?option=com_content&task=view&id=190&Itemid=86


Baca Lagi? Mau Mau Mau? ......
| | edit post

Tips Cara Merawat Notebook Agar Lebih Awet

Posted On 2/17/2009 08:35:00 AM by achankoe | 0 comments

 
 by Ferdy on Tue Dec 09, 2008 10:26 pm

Notebook sekarang ini menjadi barang yang kelihatannya sudah “wajib” dimiliki terutama untuk para pebisnis dan mahasiswa. Popularitas notebook belakangan ini meningkat apalagi harga yang sekarang lebih terjangkau dibanding 2 tahun terakhir. Dengan dana 5-6 juta-an, kita sudah bisa memiliki notebook dengan spesifikasi yang cukup memadai, sekedar untuk penggunaan program seperti word, excell, powerpoint & aplikasi corel Draw dan photoshop juga bisa (*asal tambah memory-nya) meskipun ngak cepet-cepet amat. Biasanya NB tsb juga sudah ada yang dipaket dengan cardreader, webcam dan pastinya CDRW atau DVDRW. Merek terkenal seperti HP, Acer, Toshiba banyak tersedia di level ini. Atau kalau mau nyari yang rada kencengan, tambah dikit dananya bisa dapet yg sudah pake core duo meski tanpa windows, atau cari yang BM saja (*kalau ingin plus windows ori, tapi resiko tanggung sendiri ! ).
Namun entah karena penjualannya sudah kebanyakan atau memang ngak care, umumnya konsumen ngak dikasih tau (klo ngak cerewet) tentang tips cara menggunakan dan merawat notebook/laptop agar lebih awet. Hanya sekedar ingin berbagi sedikit yang saya tahu, ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh pengguna :

TIPS MERAWAT NOTEBOOK/LAPTOP :

1. Jika kita tidak pake UPS, lebih baik baterai laptop tidak dilepas.

Notebook lebih rentan terhadap loncatan arus yang tiba-tiba seperti bila terjadi
konsleting, mati listrik mendadak dll dibandingkan dengan komputer desktop.
Umumnya banyak kasus kerusakan motherboard karena hal ini, dengan kondisi
laptop layarnya ngeblank, mati total dll.

Tapi hati2 juga kalau baterai tetap terpasang, usahakan tdk over charge terlalu
lama karena selain bikin baterai cepat ngedrop juga bisa mengakibatkan NB jadi
overheat dan ini fatal sekali karena bisa memicu kerusakan pada motherboard
(harganya sktr 1,5-2 jt) serta memicu panas pada harddisk.
(kayak yg repot banget ya punya laptop hehe.. makanya mending beli UPS!)

2. Pastikan arus masuk dari kabel adaptor ke notebook, setelah kabel power
(yang ke listrik AC) tersambung terlebih dulu

SKEMA : kabel power adaptor masuk dulu ke listrik AC, baru ke laptop

Kelihatannya sepele, namun kerusakan seperti pada point 1 juga bisa terjadi
karena hal ini. Umumnya pada saat kita masukan kabel power ke listrik dirumah,
kita tidak memperhatikan munculnya percikan api, sementara kabel adaptor
sudah disambungkan ke laptop, hal inilah yang kadang memicu timbulnya
kerusakan motherboard. Dibeberapa merek ada yang mengakibatkan
laptop terus me-restart padahal sudah di shutdown (jika batere terpasang),
atau meminta password factory default (beberapa kasus terjadi di merk toshiba,
biaya reset password saja hingga 500 ribu!! ) dll.

3. Hati-hati terhadap cara pemakaian baterai notebook/laptop

Jangan serem dulu !!…hanya sekedar berhati-hati karena harga baterai original
lumayan mahal (+ Rp 1 jt – 1,5 jt). Baterai notebook terbuat dari Lithium Ion
dimana penggunaannya tidak boleh sampai habis sekali dan tidak boleh over
charge (bisa mengakibatkan cepat ngedrop selain dapat mengakibatkan laptop
jadi overheat). Baiknya baterai di-charge jika mendekati 10%-20% dan bila sudah
penuh cabut saja kabel adaptor yang terhubung ke notebook.

Bila notebook tidak dipakai untuk jangka waktu yang lama maka sebaiknya
baterainya dilepas dulu. Namun perlu diperhatikan ada beberapa kasus baterai
yang tidak dipakai sama sekali (karena ingin awet dibiarkan hingga 6 bulan tidak
dipakai) malah jadi rusak. Sekedar tambahan info yang saya dapatkan, baterai
Lithium Ion adalah liquid tidak seperti lithium polimer (*contoh baterai HP) yang
merupakan baterai kering, sehingga bila tidak dipakai lama, baterai akan menjadi
kering/beku.

Lakukan kalibrasi baterai notebook
Agar kondisi baterai tetap bagus dan display indikatornya akurat sesekali lakukan
kalibrasi 1-2 bulan sekali (jangan terlalu sering) yaitu dengan cara charge baterai
hingga penuh dimana kondisi laptop dimatikan. Kemudian nyalakan laptop, tapi
pada posisi safe mode (tekan tombol F8 begitu dinyalakan), dan biarkan
laptop terus menyala hingga baterainya habis (mati dengan sendirinya). Tips ini
dapat dilakukan juga untuk mengecek baterai notebook bila kita ingin
memastikan apakah baterai benar-benar ngedrop atau tidak.

4. Jangan simpan laptop diatas kasur atau bantal

Jaga kelancaran sirklulasi udara pada notebook/laptop, lihat bagian bawah
notebook anda. umumnya pada merek yang beredar, kipas selalu ditempatkan
di bagian bawah. Jadi bisa dibayangkan jika notebook disimpan diatas kasur
atau bantal, akan menghalangi sirkulasi udara masuk dan keluar guna
mendinginkan suhu laptop, hal ini dapat berakibat fatal (*serius!), notebook
jadi overheat yg mengakibatkan motherboard + processornya bisa terbakar.

5. Gunakan protector untuk layar LCD & keyboard notebook

Bila kita termasuk orang yg agak sedikit kurang hati-hati (baca jorok). sebaiknya
sekalian lindungi layar LCD notebook dengan screen protector untuk menjaga
dari goresan2 karena ini tidak bisa diperbaiki. Lindungi juga keyboard misal dari
tumpahan kopi, percikan air, tangan yang berminyak (tombol keyboard jadi hilang
hurufnya dan terlihat mengkilap dibeberapa bagian -- ganti keyboard sekitar
400 ribu tergantung merk laptopnya)

Bila tidak sengaja keyboard kita ketumpahan air, segera balikan laptop (dengan
posisi agar air dapat jatuh keluar), matikan arus listrik yang masuk ke laptop dan
lepaskan baterainya (jika sebelumnya terpasang), keringkan dengan hairdryer &
pastikan kondisi komponennya telah kering bila laptop akan dinyalakan kembali.
(Bila anda ragu2 minta bantuan saja ke service centernya)

6. Hati-hati ! jangan menaruh beban di atas layar monitor

Layar notebook merupakan bagian yg cukup rawan karena merupakan liquid,
maka mekipun pada posisi notebook tertutup, hindari adanya beban yg bisa
menekan layar seperti buku, adaptor dll yang biasanya tanpa sadar kita lakukan
terutama saat laptop di simpan dalam tas. Hal inilah yg dapat menyebabkan
layar LCD muncul garis2, titik2 warna yg mencolok, bercak seperti jamuran
karena adanya dead pixel pada LCD.

7. Hati2 klo pake modem speedy ato kabel LAN di laptop

Maksudnya adalah bila kita pengguna speedy yg menggunakan koneksi dr
modem via kabel LAN, yg perlu diperhatikan adalah :

a. Jangan menggunakan dudukan laptop yg bisa diputar dsb, usahakan
posisi NB tidak berubah posisi saat menggunakan LAN, hal ini untuk
menghindarkan goyahnya posisi port LAN di notebook akibat pergeseran
kabel yg sedang terpasang di laptop.

b. Bila kondisi pemasangan kabel LAN di NB sering di lepas pasang, perlu
HATI2 !!, karena umumnya tanpa kita sadari, seringnya di lepas pasang tsb
lama kelamaan posisi ujung kabel RJ 45 (kabel LAN) tdk terpasang/terkunci
sempurna di NB kita (tdk ada suara klik,posisi agak mengendur/mudah lepas)
Dan bila kita terus paksakan kondisi tsb, secara otomatis cara pasangnya
juga lama kelamaan jadi tdk benar (akan dipaksakan), hal inilah yg akan
mengakibatkan rusaknya port LAN card yg ada di Notebook.

Nah disini repotnya, klo port LAN NB-nya rusak, masih mending klo bisa
diservice biasa...nah klo mesti ganti MB-nya (biasanya service center akan
menyarankan untuk replace system board = yg artinya : ganti mainboardnya!!
bisa kena 1-1,5jt)

Untuk menghindarinya : paling gampang, tuker posisi ujung kabel yg biasa
kita pake untuk NB dengan yg biasa terpasang pada modem, bila dirasa ujung
kabel jadi agak susah terpasang di NB. Tapi yg paling bagus ya..mending ganti
ujung kabel LAN-nya, paling mahal cmn 5 rb perak.

Semoga dapat bermanfaat…

Sumber : http://mig33bauz.5forum.net/laptop-f17/tips-cara-merawat-notebook-agar-lebih-awet-t103.htm



Baca Lagi? Mau Mau Mau? ......
| | edit post

Untuk Seorang Ibu yang Sibuk Bekerja dan Bekerja....

Posted On 2/06/2009 11:48:00 AM by achankoe | 0 comments

Sekedar  copy paste dari milis sebelah ..

Saya seorang ibu dengan 2 orang anak , mantan direktur sebuah Perusahaan multinasional. Mungkin anda termasuk orang yang menganggap saya orang yang berhasil dalam karir namun sungguh jika seandainya saya boleh memilih maka saya akan berkata kalau lebih baik saya tidak seperti sekarang dan menganggap apa yang saya raih sungguh sia-sia.

Semuanya berawal ketika putri saya satu-satunya yang berusia 19 tahun baru saja meninggal karena overdosis narkotika. Sungguh hidup saya hancur berantakan karenanya, suami saya saat ini masih terbaring di rumah sakit karena terkena stroke dan mengalami kelumpuhan karena memikirkan musibah ini.

Putera saya satu-satunya juga sempat mengalami depresi berat dan Sekarang masih dalam
perawatan intensif sebuah klinik kejiwaan, dia juga merasa sangat terpukul dengan kepergian adiknya. Sungguh apa lagi yang bisa saya harapkan.

Kepergian Maya dikarenakan dia begitu guncang dengan kepergian Bik Inah pembantu
kami.. Hingga dia terjerumus dalam pemakaian Narkoba.

Mungkin terdengar aneh kepergian seorang pembantu bisa membawa dampak Begitu hebat pada putri kami.

Harus saya akui bahwa bik Inah sudah seperti keluarga bagi kami, dia telah ikut bersama kami sejak 20 tahun yang lalu dan ketika Doni berumur 2 tahun.

Bahkan bagi Maya dan Doni, bik Inah sudah seperti ibu kandungnya sendiri. Ini semua saya ketahui dari buku harian Maya yang saya baca setelah dia meninggal..

Maya begitu cemas dengan sakitnya bik Inah, berlembar-lembar buku hariannya berisi hal ini.

Dan ketika saya sakit (saya pernah sakit karena kelelahan dan diopname di rumah sakit selama 3 minggu) Maya hanya menulis singkat sebuah kalimat di buku hariannya "Hari ini Mama sakit di Rumah sakit" , hanya itu saja.

Sungguh hal ini menjadikan saya semakin terpukul. Tapi saya akui ini semua karena kesalahan saya. Begitu sedikitnya waktu saya untuk Doni, Maya dan Suami saya.

Waktu saya habis di kantor, otak saya lebih banyak berpikir tentang keadaan perusahaan dari pada keadaan mereka. Berangkat jam 07:00 dan pulang di rumah 12 jam kemudian, bahkan mungkin lebih.

Ketika sudah sampai rumah rasanya sudah begitu capai untuk memikirkan urusan mereka.

Memang setiap hari libur kami gunakan untuk acara keluarga, namun sepertinya itu hanya seremonial dan rutinitas saja, ketika hari Senin tiba saya dan suami sudah seperti
"robot" yang terprogram untuk urusan kantor.

Sebenarnya ibu saya sudah berkali-kali mengingatkan saya untuk berhenti bekerja sejak Doni masuk SMA namun selalu saya tolak, saya anggap ibu terlalu kuno cara berpikirnya. Memang Ibu saya memutuskan berhenti bekerja dan memilih membesarkan kami 6 orang anaknya.

Padahal sebagai seorang sarjana ekonomi karir ibu waktu itu katanya sangat baik. Dan ayahpun ketika itu juga biasa-biasa saja dari segi karir dan penghasilan.

Meski jujur saya pernah berpikir untuk memutuskan berhenti bekerja dan mau mengurus Doni dan Maya, namun selalu saja perasaan bagaimana kebutuhan hidup bias terpenuhi kalau berhenti bekerja, dan lalu apa gunanya saya sekolah tinggi-tinggi? .

Meski sebenarnya suami saya juga seorang yang cukup mapan dalam karirnya dan penghasilan.

Dan biasanya setelah ada nasehat ibu saya menjadi lebih perhatian pada Doni dan Maya namun tidak lebih dari dua minggu semuanya kembali seperti asal urusan kantor dan karir fokus saya.

Dan kembali saya menganggap saya masih bisa membagi waktu untuk mereka, toh teman yang lain di kantor juga bisa dan ungkapan "kualitas pertemuan dengan anak lebih penting dari kuantitas" selalu menjadi patokan saya.

Sampai akhirnya semua terjadi dan diluar kendali saya dan berjalan begitu cepat sebelum saya sempat tersadar.

Maya berubah dari anak yang begitu manis menjadi pemakai Narkoba. Dan saya tidak mengetahuinya! !! Sebuah sindiran dan protes Maya saat ini selalu terngiang di telinga.

Waktu itu bik Inah pernah memohon untuk berhenti bekerja dan memutuskan kembali ke
desa untuk membesarkan Bagas, putera satu-satunya, setelah dia ditinggal mati suaminya .. Namun karena Maya dan Doni keberatan maka akhirnya kami putuskan agar Bagas dibawa tinggal bersama kami.

Pengorbanan bik Inah buat Bagas ini sangat dibanggakan Maya. Namun sindiran Maya tidak begitu saya perhatikan. Akhirnya semua terjadi , setelah tiba-tiba jatuh sakit kurang lebih dua minggu, bik Inah meninggal dunia di Rumah Sakit.

Dari buku harian Maya saya juga baru tahu kenapa Doni malah pergi dari rumah ketika bik Inah di Rumah Sakit.

Memang Doni pernah memohon pada ayahnya agar bik Inah dibawa ke Singapore untuk berobat setelah dokter di sini mengatakan bahwa bik Inah sudah masuk stadium 4 kankernya.

Dan usul Doni kami tolak hingga dia begitu marah pada kami. Dari sini saya kini tahu betapa berartinya bik Inah buat mereka, sudah seperti ibu kandungnya! Menggantikan tempat saya yang seolah hanya bertugas melahirkan mereka saja ke dunia.

Tragis !

Dan sebuah foto "keluarga" di dinding kamar Maya sering saya amati Kalau lagi kangen dengannya. Beberapa bulan yang lalu kami sekeluarga ke desa bik Inah.

Atas desakan Maya kami sekeluarga menghadiri acara pengangkatan Bagas sebagai kepala sekolah madrasah setelah dia selesai kuliah dan belajar di pesantren.

Dan Doni pun begitu bersemangat untuk hadir di acara itu padahal dia paling susah untuk diajak ke acara serupa di kantor saya atau ayahnya.

Dan difoto "keluarga" itu tampak bik Inah, Bagas, Doni dan Maya tersenyum bersama.

Tak pernah kami lihat Maya begitu senang seperti saat itu dan seingat saya itulah foto terakhirnya.

Setelah bik Inah meninggal Maya begitu terguncang dan shock, kami sempat merisaukannya dan membawanya ke psikolog ternama di Jakarta . Namun sebatas itu yang kami lakukan setelah itu saya kembali berkutat dengan urusan kantor.

Dan di halaman buku harian Maya penyesalan dan air mata tercurah.

Maya menulis :
"Ya Tuhan kenapa bik Inah meninggalkan Maya, terus siapa yang bangunin Maya, siapa yang nyiapin sarapan Maya, siapa yang nyambut Maya kalau pulang sekolah, Siapa yang ngingetin Maya buat berdoa, siapa yang Maya cerita kalau lagi kesel di sekolah, siapa yang nemenin Maya kalo nggak bisa tidur....... ...Ya Tuhan , Maya kangen banget sama bik Inah" bukankah itu seharusnya tugas saya sebagai ibunya, bukan bik Inah ?

Sungguh hancur hati saya membaca itu semua, namun semuanya sudah terlambat tidak mungkin bisa kembali, seandainya semua bisa berputar kebelakang saya rela berkorban apa saja untuk itu.

Kadang saya merenung sepertinya ini hanya cerita sinetron di TV dan saya pemeran utamanya. Namun saya tersadar ini real dan kenyataan yang terjadi. Sungguh saya menulis ini bukan berniat untuk menggurui siapapun tapi sekedar pengurang sesal saya semoga ada yang bisa mengambil pelajaran darinya. 

Biarkan saya yang merasakan musibah ini karena sungguh tiada terbayang beratnya.

Semoga siapapun yang membaca tulisan ini bisa menentukan "prioritas hidup dan tidak salah dalam memilihnya". Biarkan saya seorang yang mengalaminya.

Saat ini saya sedang mengikuti program konseling/therapy untuk menentramkan hati saya. Berkat dorongan seorang teman saya beranikan tulis ini semua.

Saya tidak ingin tulisan ini sebagai tempat penebus kesalahan saya, karena itu tidak mungkin! Dan bukan pula untuk memaksa anda mempercayainya, tapi inilah faktanya.

Hanya semoga ada yang memetik manfaatnya.

Dan saya berjanji untuk mengabdikan sisa umur saya untuk suami dan Doni.

Dan semoga Tuhan mengampuni saya yang telah menyia-nyiakan amanahNya pada saya.

Dan disetiap berdoa saya selalu memohon "YA Tuhan seandainya Engkau akan menghukum Maya karena kesalahannya, sungguh tangguhkanlah Ya Tuhan, biar saya yang menggantikan tempatnya kelak, biarkan buah hatiku tentram di sisiMu".

Semoga Tuhan mengabulkan doa saya.

Baca Lagi? Mau Mau Mau? ......
| | edit post

Anak Perempuan Coba Bunuh Diri Demi Selamatkan Ayahnya

Posted On 2/05/2009 04:39:00 PM by achankoe | 0 comments

Rita Uli Hutapea - detikNews

Beijing - Sungguh besar cinta kasih anak perempuan ini pada ayahnya. Dia mencoba bunuh diri supaya organ hatinya bisa disumbangkan untuk menolong ayahnya yang menderita kanker hati!

Peristiwa mengharukan ini terjadi di Provinsi Jiangsu, China timur. Seorang anak perempuan berumur 13 tahun menelan lebih dari 200 pil tidur. Itu dilakukan Chen Jin setelah dirinya menemukan catatan medis dalam dompet ibunya. Isinya, ayahnya sedang sekarat karena penyakit kanker hati dan hanya bisa bertahan hidup tiga bulan lagi.

Jin pun memutuskan untuk bunuh diri supaya hatinya bisa diberikan untuk menyelamatkan ayahnya. Ibu Jin yang tiba di rumah usai menjenguk suaminya di rumah sakit, mendapati pintu depan rumah dalam keadaan terkunci.

Ibu Jin kemudian masuk ke rumah dengan memanjat jendela belakang. Dia menemukan dua botol pil tidur yang telah kosong.

"Ibu, saya minta maaf saya tak bisa bersama ibu lagi," bunyi pesan yang ditinggalkan Jin untuk ibunya.

"Tolong berikan hati saya untuk ayah dan selamatkan dia setelah kematian saya," tulis Jin seperti diberitakan kantor berita resmi Xinhua dan dilansir CNN, Kamis (5/2/2009).

Insiden itu terjadi pada 24 Januari lalu. Jin telah dibawa ke rumah sakit yang sama tempat ayahnya dirawat. Hingga saat ini, ABG itu masih dirawat di ruang ICU. Kondisinya kritis. Kesadarannya sebentar timbul sebentar hilang.

Ibu Jin sempat berusaha merahasiakan kondisi putrinya itu dari suaminya. Wanita itu tidak ingin suaminya bersedih mengetahui perbuatan putri mereka. Namun akhirnya suaminya mengetahui hal itu dari pemberitaan media China pada Rabu, 4 Februari.

Anak Perempuan Coba Bunuh Diri Demi Selamatkan Ayahnya

Baca Lagi? Mau Mau Mau? ......
| | edit post